Usaha Banding Malaysia ke FIFA Akibat Tujuh Pemain Naturalisasi

 

Logo Federation Association of Malaysia (FAM).

Football Association of Malaysia (FAM) mengajukan banding akibat sangsi yang diberikan oleh Federation Internationale de Football Association (FIFA), saat menyalahgunakan dokumentasi dari tujuh pemain naturalisasinya, seperti dilansir dari Malay Mail pada hari Kamis (16/10).

Kuasa Hukum FAM, Serge Vittoz menyatakan pada hari Jumat (17/10) bahwa FIFA akan menanggapi banding sesuai dengan batas waktu tanggal 30 Oktober mendatang.

"Sangsi dijatuhkan kepada FAM pada tanggal 26 September lalu. Pada 14 Oktober, kami melancarkan banding. Dan hari (Jumat) ini, kami direspon bahwa keputusan banding dari FIFA akan diberikan menjelang tanggal 30 Oktober mendatang," ujar Vittoz, 

Serge Vittoz menambahkan bahwa mungkin akan dikabari terlebih dahulu sebelum keputusan dari FIFA tiba.

Vittoz adalah badan hukum pengacara olahraga dari Jenewa dan London, cabang dari firma hukum Charles Russel Speechlys, berujar pula bahwa opsi banding pada Court of Arbitration for Sport (CAS) akan berakhir buruk.

"Tujuan utama FAM dari banding ini adalah dapat melindungi pemain dan meyakinkan FIFA bahwa pemain tidak berandil sama sekali pada kasus ini," ujar Vittoz.

"Tujuan keduanya adalah agar FIFA mengerti bahwa FAM sebagai institusi, tidak memiliki implikasi pada pemalsuan dokumen, seperti yang dituduhkan oleh FIFA," tambah Vittoz.

Bulan lalu, FAM dan tujuh pemain naturalisasi, dihukum oleh Komite Kedisiplinan FIFA setelah melanggar pasal 22 dari Kode Kedisiplinan FIFA (FDC) mengenai pemalsuan dokumen. 

Ketuju pemain tersebut diantaranya adalah Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Garces, Rodrigo Holgado, Imanol Machuca, Joao Figueiredo, Jon Irazabal dan Hector Hevel.

Dalam pernyataanya, FIFA menyatakan bahwa FAM memalsukan dokumen dalam keabsahan pemain saat bermain melawan Vietnam pada tanggal 10 Juni lalu, dalam kualifikasi Asian Cup 2027.

Hukumannya adalah denda sebesar 1,8 juta Ringgit Malaysia bagi FAM, sementara setiap pemain yang melanggar didenda 10.560 Ringgit Malaysia, dan diskors untuk tidak dapat bertanding dalam aktifitas sepakbola manapun selama 12 bulan, dimulai sejak keputusan diberlakukan.

Dalam pernyataan sebelumnya, FAM menyatakan bahwa mereka  mengidentifikasi kesalahan teknis saat proses pendaftaran  tujuh pemain tersebut, yang dilaksanakan oleh anggota staf administrasi.

FAM menyatakan pula bahwa mereka tidak menyanggah akan melaksanakan banding kepada CAS, jika keputusan dari FIFA tidak berujung baik bagi sepakbola Malaysia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

10 Negara Mengakui Kedaulatan Negara Palestina saat Majelis Umum PBB

Sejarah Awal Terbentuknya Pariwisata Sebagai Komoditas Budaya

Contoh Kasus Obat Resep Dokter Berujung Adiksi Heroin

Animasi 2D Mantap dari Indonesia ala Panji Tengkorak

Komedi Horor ala Sunda di Film Kang Solah From Kang Mak X Nenek Gayung

Timo Tjahjanto Menyutradarai Film Nobody 2

Fitur Keamanan Instagram dan Youtube Bagi Anak Kecil dan Remaja

Sungai Sebagai Bagian Peradaban Manusia

Cara Louis Braille Merelovusi Sistem Penulisan Aksara

Gejala dan Pencegahan Demam Berdarah